Blog Meluruskan Pandangan Asrie Sobri
3 posters
Page 1 of 1
Blog Meluruskan Pandangan Asrie Sobri
Apa kah boleh diperbetulkan pandang Ustaz Asrie Sobri ni oleh seorang Asyari Maturidi?
"Saya semakin yakin bahwa kaum wahabi memang mayoritas pemahamannya adalah dangkal, jahil dan sempit sebagaimana dikatakan oleh Nabi dengan sebutan SUFAHAA-UL AHLAAM (kaum yang pemikirannya idiot dan dangkal). Kenapa tidak, mereka dengan jelas sering salah dalam memahami nash al-Quran, hadits apalagi nash para ulama. Dalam artikel yang ditulis Asrie bin Shobrie ini sungguh banyak sekali kebodohan bahkan penipuan dan dusta atas nama ulama salaf. Pemahaman yang sangat dipaksakan sesuai selera pemahaman dangkalnya yang sangat jauh dari maksud sebenarnya. Bahkan dalam tulisan Arsie ini pembaca akan menemukan banyak sekali kecurangan dan jenayah ilmiyyah yang dilakukannya, saya akan kupas dan bahas secara detail dan ilmiyyah berdasarkan data-data valid, akurat yang bersumber langsung dari kitab-kitab para ulama yang dijadikan rujukan oleh Asrie bin Shobrie ini. Semoga bermanfaat..
Baca kelanjutannya di sini :http://aswj-rg.blogspot.com/2013/11/sifat-allah-hakikat-atau-majaz.html
"Saya semakin yakin bahwa kaum wahabi memang mayoritas pemahamannya adalah dangkal, jahil dan sempit sebagaimana dikatakan oleh Nabi dengan sebutan SUFAHAA-UL AHLAAM (kaum yang pemikirannya idiot dan dangkal). Kenapa tidak, mereka dengan jelas sering salah dalam memahami nash al-Quran, hadits apalagi nash para ulama. Dalam artikel yang ditulis Asrie bin Shobrie ini sungguh banyak sekali kebodohan bahkan penipuan dan dusta atas nama ulama salaf. Pemahaman yang sangat dipaksakan sesuai selera pemahaman dangkalnya yang sangat jauh dari maksud sebenarnya. Bahkan dalam tulisan Arsie ini pembaca akan menemukan banyak sekali kecurangan dan jenayah ilmiyyah yang dilakukannya, saya akan kupas dan bahas secara detail dan ilmiyyah berdasarkan data-data valid, akurat yang bersumber langsung dari kitab-kitab para ulama yang dijadikan rujukan oleh Asrie bin Shobrie ini. Semoga bermanfaat..
Baca kelanjutannya di sini :http://aswj-rg.blogspot.com/2013/11/sifat-allah-hakikat-atau-majaz.html
Re: Blog Meluruskan Pandangan Asrie Sobri
Ust AS ni, kebanyakan ikhwah kita pun berlepas diri darinya...pedang yg ada ditangannya mmg dihayun ikut suka sahaja. Maka bila dia kena serang dgn asya'irah, maka susahlah kita semua.
thtl- Admin
- Posts : 9561
Points : 10331
Join date : 24/11/2011
Re: Blog Meluruskan Pandangan Asrie Sobri
Cuba tengok hujjahan oleh Ustazah Syofiyyah An Nuuriyah ini:
FAKTA YANG TIDAK BISA DIPUNGKIRI SIAPAPUN.
1. Mazdhab Salaf tidak pernah memahami nash shifat dengan makna dhahirnya.
2. Yang memahami dengan makna dhahir hanyalah kaum Mujassimah Musyabbihah seperti kaum wahabi-salafi.
3. Metode Asy'ariyyah & Maturudiyyah telah sangat sesuai dengan metode Ulama salaf shalih.
Al-Imam Badruddin bin Jama’ah menegaskan tentang prinsip ulama salaf dalam menyikapi nash shifat sebagai berikut :
“ Barangsiapa yang menganut (mengaku) mengikuti ucapan ulama salaf, dan berucap dengan ucapan tasybih (penyerupaan) atau takyiif (visualisasi), atau membawa lafaz atas zahirnya dari apa yang Allah Maha Suci darinya berupa sifat-sifat baharu, maka dia telah berdusta mengaku mengikuti madzhab salaf, lepas dari ucapan dan keseimbangan salaf “.(Iydhah ad- Dalil fi Qat’i Hujaji Ahli ath-Ta’thil : 93)
Al-Imam al-Hafidz Ibnu Hajar berkata :
“ Ucapan : “ Allah Ta’ala turun di setiap malam “, Umat Islam berbeda pendapat dalam memehami makna turun, atas beberapa pendapat. Di antara mereka ada yang membawa maknanya atas zahirnya, mereka adalah kaum musyabbihah (menyerupakan Allah dengan makhluk), dan Allah Maha Suci dari ucapan mereka ini. Di antara mereka ada yang mengingkari kesahihan hadits-hadits yang warid itu secara jumlah, mereka adalah kaum khowarij dan Mu’tazilah, ini adalah sebuah kesombongan nyata. Di antara mereka ada yang mentakwilnya. Di antara mereka ada yang melaluinnya atas apa yang datang, dengan mengimaninya dengan jalan pemahaman globalnya, dengan tetap mensucikan Allah dari kaifiyyah dan tasybih, mereka adalah madzhab mayoritas ulama salaf “ . (Fath al-Bari : 3/30)
Maka wahabi-salafi bukanlah pengikut madzhab ulama salaf shaleh, melainkan pengikut kaum mujassimah dan musyabbihah..
Dan Bukti kaum Ahlsus sunnah khususnya Asy'ariyyah dan Maturudiyyah benar-benar pengikut madzhab ulama salaf
FAKTA YANG TIDAK BISA DIPUNGKIRI SIAPAPUN.
1. Mazdhab Salaf tidak pernah memahami nash shifat dengan makna dhahirnya.
2. Yang memahami dengan makna dhahir hanyalah kaum Mujassimah Musyabbihah seperti kaum wahabi-salafi.
3. Metode Asy'ariyyah & Maturudiyyah telah sangat sesuai dengan metode Ulama salaf shalih.
Al-Imam Badruddin bin Jama’ah menegaskan tentang prinsip ulama salaf dalam menyikapi nash shifat sebagai berikut :
“ Barangsiapa yang menganut (mengaku) mengikuti ucapan ulama salaf, dan berucap dengan ucapan tasybih (penyerupaan) atau takyiif (visualisasi), atau membawa lafaz atas zahirnya dari apa yang Allah Maha Suci darinya berupa sifat-sifat baharu, maka dia telah berdusta mengaku mengikuti madzhab salaf, lepas dari ucapan dan keseimbangan salaf “.(Iydhah ad- Dalil fi Qat’i Hujaji Ahli ath-Ta’thil : 93)
Al-Imam al-Hafidz Ibnu Hajar berkata :
“ Ucapan : “ Allah Ta’ala turun di setiap malam “, Umat Islam berbeda pendapat dalam memehami makna turun, atas beberapa pendapat. Di antara mereka ada yang membawa maknanya atas zahirnya, mereka adalah kaum musyabbihah (menyerupakan Allah dengan makhluk), dan Allah Maha Suci dari ucapan mereka ini. Di antara mereka ada yang mengingkari kesahihan hadits-hadits yang warid itu secara jumlah, mereka adalah kaum khowarij dan Mu’tazilah, ini adalah sebuah kesombongan nyata. Di antara mereka ada yang mentakwilnya. Di antara mereka ada yang melaluinnya atas apa yang datang, dengan mengimaninya dengan jalan pemahaman globalnya, dengan tetap mensucikan Allah dari kaifiyyah dan tasybih, mereka adalah madzhab mayoritas ulama salaf “ . (Fath al-Bari : 3/30)
Maka wahabi-salafi bukanlah pengikut madzhab ulama salaf shaleh, melainkan pengikut kaum mujassimah dan musyabbihah..
Dan Bukti kaum Ahlsus sunnah khususnya Asy'ariyyah dan Maturudiyyah benar-benar pengikut madzhab ulama salaf
Re: Blog Meluruskan Pandangan Asrie Sobri
Kapten Pilot MAS dan Dr Azwira dah jawab soalan2 asya'irah ni terutamanya radd atas tulisan2 bro Zamihan al-Ghari al-Kalantani....
thtl- Admin
- Posts : 9561
Points : 10331
Join date : 24/11/2011
Re: Blog Meluruskan Pandangan Asrie Sobri
isu ayat sifat dan mutasyabihat ini memang itulah modal utama firaq ni. Walhal kalau difahami betul-betul, perbezaannya bukanlah besar.
Sangat penting memahami mana yang usul Aqidah dan furu' Aqidah.
Sangat penting memahami mana yang usul Aqidah dan furu' Aqidah.
Re: Blog Meluruskan Pandangan Asrie Sobri
dinamakan pertembungan golongan ekstrim dri klompok salafi dan gol ekstrim dari kelompok asya'irah. Majoriti aliran salafiyah dan asya'irah, menurut pandangan DYQ tidak melihat ia suatu isu yg besar. dalam mana-mana aliran dan klompok, pasti ada sebahagian kecil yg over atau ekstrim
thtl- Admin
- Posts : 9561
Points : 10331
Join date : 24/11/2011
Similar topics
» Pandangan UZAR vs Pandangan ISMA tentang mengundi Calon Non Muslim
» Blog Status Hadith
» advertlets dah hijack Blog thtl
» Blog Bicarathtl tak boleh dilawat?
» Apa dah jadi dengan blog BicaraTHTL? (bila dibuka, redirected ke website lain)
» Blog Status Hadith
» advertlets dah hijack Blog thtl
» Blog Bicarathtl tak boleh dilawat?
» Apa dah jadi dengan blog BicaraTHTL? (bila dibuka, redirected ke website lain)
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum