Cinta kepada ilmuan Islam vs. Cinta kepada Allah dan rasul-Nya
3 posters
Page 1 of 1
Cinta kepada ilmuan Islam vs. Cinta kepada Allah dan rasul-Nya
Bismillahirrahmanirrahim,
Assalamu' alaikum,
Kadang-kadang, bila saya membaca tulisan buku-buku Islam, terdetik kekaguman terhadap penulisnya. Bahkan ada waktu tu sampai mengatakan buku ini sangat bagus dan wajib semua orang membacanya, atau method penulis ini adalah yang terbaik bahkan sesiapa yang tidak ikut method ini, maka dia akan gagal dan binasa.
Tapi, bila saya fikir balik, kekaguman ini kadang-kadang dirasakan agak berlebihan (ghuluw), sebab saya teringat sebuah hadits Rasulullah sallallahu 'alaihi wasallam:
Wallahu a'lam.
Assalamu' alaikum,
Kadang-kadang, bila saya membaca tulisan buku-buku Islam, terdetik kekaguman terhadap penulisnya. Bahkan ada waktu tu sampai mengatakan buku ini sangat bagus dan wajib semua orang membacanya, atau method penulis ini adalah yang terbaik bahkan sesiapa yang tidak ikut method ini, maka dia akan gagal dan binasa.
Tapi, bila saya fikir balik, kekaguman ini kadang-kadang dirasakan agak berlebihan (ghuluw), sebab saya teringat sebuah hadits Rasulullah sallallahu 'alaihi wasallam:
Dari Anas bin Malik r.a., Nabi n bersabda,
ثَلاَثٌ مَنْ كُنَّ فِيهِ وَجَدَ بِهِنَّ حَلَاوَةَ الْإِيْمَانِ: أَنْ يَكُونَ اللهُ وَرَسُولُهُ أحَبَّ إِلَيْهِ مِمَّا سَوَاهُمَا، وَأَنْ يُحِبَّ الْمَرْءَ لاَ يُحِبُّهُ إلاَّ لِلهِ، وَأَنْ يَكْرَهَ أَنْ يَعُودَ فِي الْكُفْرِ بَعْدَ أَنْ أَنْقَذَهُ اللهُ مِنْهُ، كَمَا يَكْرَهُ أَنْ يُقْذَفَ فِي النَّارِ
“Tiga sifat yang jika ada pada diri seseorang, ia akan meraih manisnya iman: (1) Allah dan Rasul-Nya lebih ia cintai dari selain keduanya, (2) ia mencintai seseorang, tidaklah mencintainya melainkan karena Allah, (3) ia membenci untuk kembali kepada kekafiran—setelah Allah menyelamatkannya darinya—sebagaimana ia benci apabila dilempar ke dalam api.”
[Hadits riwayat Imam Bukhari dan Imam Muslim]
Hadits Anas diriwayatkan pula oleh para imam ahlul hadits lain dengan beberapa perbedaan lafadz.
Al-Baihaqi dalam as-Sunan al-Kubra, demikian pula an-Nasai, meriwayatkan dengan lafadz,
ثَلَاثٌ مَنْ كُنَّ فِيهِ وَجَدَ بِهِنَّ حَلَاوَةَ الْإِيمَانِ وَطَعْمَهُ: أَنْ يَكُونَ اللهُ عَزَّ وَجَلَّ وَرَسُولُهُ أَحَبَّ إِلَيْهِ مِمَّا سِوَاهُمَا، وَأَنْ يُحِبَّ فِي اللهِ وَأَنْ يَبْغُضَ فِي اللهِ، وَأَنْ تُوقَدَ نَارٌ عَظِيمَةٌ فَيَقَعَ فِيهَا أَحَبَّ إِلَيْهِ مِنْ أَنْ يُشْرِكَ بِاللهِ شَيْئًا
“Tiga hal yang jika ada pada seseorang, ia akan merasakan manis dan lezatnya iman: (1) Allah dan Rasul-Nya lebih ia cintai daripada selain keduanya; (2) ia mencintai karena Allah dan membenci karena Allah; dan (3) seandainya api yang sangat besar dinyalakan lalu ia dilemparkan ke dalamnya, itu lebih ia sukai daripada menyekutukan Allah l.”
Wallahu a'lam.
Re: Cinta kepada ilmuan Islam vs. Cinta kepada Allah dan rasul-Nya
salah aplikasi ni..hehehe
thtl- Admin
- Posts : 9561
Points : 10331
Join date : 24/11/2011
Re: Cinta kepada ilmuan Islam vs. Cinta kepada Allah dan rasul-Nya
saya nampak perkara ni macam mengulangi kembali era taksub mazhab dulu, dengan nada yang berbeza tapi isi lebih kurang sama:
Solusi yang saya jumpa: sentiasalah utamakan cinta kepada Allah dan rasul-Nya melebihi segalanya (maksudnya, apa-apahal pun, balik kepada Al-Qur'an dan As-Sunnah). kita ambil ilmu dari tokoh-tokoh ini sebagai medium/alat untuk memahami Al-Qur'an dan As-Sunnah, dan mereka pun bukanlah maksum.
Dari mazdhab Hanafiyyah, Muhammad ‘Alauddin, seorang tokoh yang cukup populer dalam madzhab Hanafi pernah berkata:
فَلَعْنَةُ رَبِّنَا أَعْدَادَ رَمْلٍ عَلَى مَنْ رَدَّ قَوْلَ أَبِيْ حَنِيْفَةَ
La’nat Rabb kami sejumlah bilangan pasir
Terhadap orang yang menolak perkataan Abu Hanifah. (Ad-Durrul Mukhtar 1/48-49).
Abul Hasan Al-Karkhiy Al-Hanafi juga mengatakan: “Setiap ayat dan hadits yang menyelisihi penganut madzhab kami (Hanafiyyah), maka dia harus dita’wil (dialihkan artinya) atau mansukh (dihapus hukumnya)”. (Lihat Ma Laa Yajuzu Al-Khilaf Bainal Muslimin hal. 95).
Dalam madzhab Malikiyyah, mayoritas para penganutnya mempunyai sebuah peribahasa lucu:
لَوْ لَمْ يَكُنْ مَالِكاً لَكَانَ الدِّيْنُ هَالِكًا
Seandainya bukan karena Malik, maka agama ini akan hancur.
Dalam madzhab Syafi’iyyah, imam Al-Juwaini As-Syafi’i rahimahullah berkata: “Menurut kami, setiap orang berakal dan seluruh kaum muslimin, baik di timur maupun barat, jarak dekat maupun jauh wajib mengikuti madzhab Syafi’i. Bagi orang yang masih awam dan jahil, mereka harus mengikuti madzhab Syafi’i dan tidak mencari pengganti lainnya”. (Lihat Mughitsul Al-Khalq hal. 15-16)
Dalam madzhab Hanabilah, seorang diantara mereka pernah mengungkapkan:
أَنَا حَنْبَلِيٌّ مَا حَيَيْتُ وَإِنْ أَمُتْ فَوَصِيَّتِيْ لِلنَّاسِ أَنْ يَتَحَنْبَلُوْا
Saya seorang (bermazdhab) hanbali selama hidup dan matiku
Wasiat saya kepada manusia agar mereka bermadzhab Hanbali. (Lihat Irwa’ul Ghalil 1/22-23 karya Al-Albani)
ungkapan ‘Alauddin Al-Haskafiy Al-Hanafiy ketika memuji imam Abu Hanifah rahimahullah:
“Kesimpulanya, imam Abu Hanifah merupakan mu’jizat Nabi yang paling besar setelah Al-Qur’an. Cukuplah sebagai keutamaan beliau adalah tersohornya madzhab beliau. Tidak pernah dia mengeluarkan suatu pendapat melainkan ada dari imam kaum muslimin yang mengambilnya. Sejak zaman beliau hingga hari ini, Allah selalu menguatkan madzhabnya bagi para penganutnya hingga Isa bin Maryam kelak akan berhukum dengan madzhabnya…”.
(Lihat Ad-Durrul Mukhtar 1/55-58 diringkas dari Zawabi’ fi Wajhi Sunnah hal. 223 oleh Syaikh Sholah Maqbul Ahmad dan Kutub Hadzara Minha Ulama’ (1/158-167) oleh Syaikh Masyhur Hasan Salman).
Solusi yang saya jumpa: sentiasalah utamakan cinta kepada Allah dan rasul-Nya melebihi segalanya (maksudnya, apa-apahal pun, balik kepada Al-Qur'an dan As-Sunnah). kita ambil ilmu dari tokoh-tokoh ini sebagai medium/alat untuk memahami Al-Qur'an dan As-Sunnah, dan mereka pun bukanlah maksum.
Re: Cinta kepada ilmuan Islam vs. Cinta kepada Allah dan rasul-Nya
zsm,
enta sedang mencari formula camna nak hapuskan taksub mazhab ke?
atau ,masalah mengIDOLAkan ulamak?
hehehe
enta sedang mencari formula camna nak hapuskan taksub mazhab ke?
atau ,masalah mengIDOLAkan ulamak?
hehehe
thtl- Admin
- Posts : 9561
Points : 10331
Join date : 24/11/2011
Re: Cinta kepada ilmuan Islam vs. Cinta kepada Allah dan rasul-Nya
meng-Idola-kan, bahkan meletakkan cinta kepada ulama' itu satu maqam dengan cinta kepada Allah dan rasul-Nya
Saya cuma ambil maklumat tentang takzub mazhab, kerana ia mirip dengan situasi seperti ini.
Syirik pertama yang dilakukan di atas muka bumi yang dilakukan oleh kaum Nabi Nuh ('alaihi salam):
-bukan mensyirikkan Allah dengan makhluk halus seperti jin
-bukan mensyirikkan Allah dengan unsur alam seperti matahari atau bintang
-bukan mensyirikkan Allah dengan entiti imaginasi seperti dewa kayangan
-bukan mensyirikkan Allah dengan tangkal azimat
Tapi, mereka telah mensyirikkan Allah dengan orang soleh. Inilah syirik pertama di atas muka bumi, yang telah ada sebelum syirik-syirik yang lain.
Saya cuma ambil maklumat tentang takzub mazhab, kerana ia mirip dengan situasi seperti ini.
Syirik pertama yang dilakukan di atas muka bumi yang dilakukan oleh kaum Nabi Nuh ('alaihi salam):
-bukan mensyirikkan Allah dengan makhluk halus seperti jin
-bukan mensyirikkan Allah dengan unsur alam seperti matahari atau bintang
-bukan mensyirikkan Allah dengan entiti imaginasi seperti dewa kayangan
-bukan mensyirikkan Allah dengan tangkal azimat
Tapi, mereka telah mensyirikkan Allah dengan orang soleh. Inilah syirik pertama di atas muka bumi, yang telah ada sebelum syirik-syirik yang lain.
Re: Cinta kepada ilmuan Islam vs. Cinta kepada Allah dan rasul-Nya
skarang enta kalau boleh nak lancarkan kempen:
CINTA ALLAH DAN RASUL SAHAJA, JANGAN CINTAI ULAMAK"
CINTA ALLAH DAN RASUL SAHAJA, JANGAN CINTAI ULAMAK"
thtl- Admin
- Posts : 9561
Points : 10331
Join date : 24/11/2011
Re: Cinta kepada ilmuan Islam vs. Cinta kepada Allah dan rasul-Nya
thtl wrote:skarang enta kalau boleh nak lancarkan kempen:
CINTA ALLAH DAN RASUL SAHAJA, JANGAN CINTAI ULAMAK"
Last edited by Mohamad hafiz on Thu Apr 04, 2013 9:23 am; edited 1 time in total
Re: Cinta kepada ilmuan Islam vs. Cinta kepada Allah dan rasul-Nya
hehehe. nanti diorang kata saya liberal pulak.
bagi saya, jadikanlah ulama' sebagai "medium" dan bukannya "matlamat" dalam beragama / memahami Al-Qur'an dan As-Sunnah.
saya tak suruh tinggalkan ulama', nanti jahil lah ummat ini. tapi letakkanlah cinta itu di tempat yang sepatutnya dan bukan ke tahap sama seperti maqam Allah dan rasul-Nya yang menjadi sumber syari'at.
bagi saya, jadikanlah ulama' sebagai "medium" dan bukannya "matlamat" dalam beragama / memahami Al-Qur'an dan As-Sunnah.
saya tak suruh tinggalkan ulama', nanti jahil lah ummat ini. tapi letakkanlah cinta itu di tempat yang sepatutnya dan bukan ke tahap sama seperti maqam Allah dan rasul-Nya yang menjadi sumber syari'at.
Re: Cinta kepada ilmuan Islam vs. Cinta kepada Allah dan rasul-Nya
zsm,
cuba buka dulu buku Ihya Ulumiddin bab 1...Ilmu, belajar ilmu dan adab dgn ulamak...
boleh access tak Ihya' Ulumiddin. ia akan mmbentuk manhaj yg betul dan sikap yg benar terhadap Ulamak.
atau kitab Ibn Qudamah, minhaj al-Qasidin, juga bab 1. Buku ni menulis semula Ihya'.
cuba buka dulu buku Ihya Ulumiddin bab 1...Ilmu, belajar ilmu dan adab dgn ulamak...
boleh access tak Ihya' Ulumiddin. ia akan mmbentuk manhaj yg betul dan sikap yg benar terhadap Ulamak.
atau kitab Ibn Qudamah, minhaj al-Qasidin, juga bab 1. Buku ni menulis semula Ihya'.
thtl- Admin
- Posts : 9561
Points : 10331
Join date : 24/11/2011
Re: Cinta kepada ilmuan Islam vs. Cinta kepada Allah dan rasul-Nya
yang saya ada, "Intisari Ihya' Ulumuddin" oleh Said Hawwa.
Dan bab pertama yang disebutkan dalam buku itu adalah Adab Guru dan Murid.
Dan adab pertama murid adalah mensucikan jiwa mereka sebagaimana solat perlulah suci dari hadats. contoh suci jiwa adalah suci dari syirik.
Dan bab pertama yang disebutkan dalam buku itu adalah Adab Guru dan Murid.
Dan adab pertama murid adalah mensucikan jiwa mereka sebagaimana solat perlulah suci dari hadats. contoh suci jiwa adalah suci dari syirik.
Re: Cinta kepada ilmuan Islam vs. Cinta kepada Allah dan rasul-Nya
Tak, saya nak u baca Ihya atau Minhaj.
Ihya' ada versi Online terjemahan melayu..google, Ihya Melayu Online...
bukan apa, sebelum u nak kritik ulamak, u kena ada manhaj dulu...
Bab Ilmu,
kperluan belajar, adab murid, ulama, dan adab dgn ulamak.
Ihya' ada versi Online terjemahan melayu..google, Ihya Melayu Online...
bukan apa, sebelum u nak kritik ulamak, u kena ada manhaj dulu...
Bab Ilmu,
kperluan belajar, adab murid, ulama, dan adab dgn ulamak.
thtl- Admin
- Posts : 9561
Points : 10331
Join date : 24/11/2011
Re: Cinta kepada ilmuan Islam vs. Cinta kepada Allah dan rasul-Nya
apa yg zsm maksudkan ialah penyakit GHULUW atau Melampau dalam beragama. Ia bukan khusus utk mengidolakan ulama sahaja tapi apa saja termasuk menyintai MANU atau Real Madrid...
Ulamak dicintai, sapa tak cinta ulamak, dia memusuhi Alllah dan Rasul, tapi tak boleh ghuluw. Gitu juga menyintai Nabi saw, Nabi larang kita menyintai baginda secara ghuluw spt penganut Nasara menyintai Jesus Christ (Isa AS)
Ulamak dicintai, sapa tak cinta ulamak, dia memusuhi Alllah dan Rasul, tapi tak boleh ghuluw. Gitu juga menyintai Nabi saw, Nabi larang kita menyintai baginda secara ghuluw spt penganut Nasara menyintai Jesus Christ (Isa AS)
thtl- Admin
- Posts : 9561
Points : 10331
Join date : 24/11/2011
Similar topics
» Hadith masuk syurga tanpa amalan, hanya cinta Allah dan Rasul
» Kemuliaan Para Rasul: Adakah Semua Rasul Sama Atau Berbeza?
» mencari hadis: allah tersenyum kepada org termiskin di madinah
» Hadith Umat Islam Kembali Kepada Syirik
» Apakah impian anda dlm menyumbang kepada masyarakat islam
» Kemuliaan Para Rasul: Adakah Semua Rasul Sama Atau Berbeza?
» mencari hadis: allah tersenyum kepada org termiskin di madinah
» Hadith Umat Islam Kembali Kepada Syirik
» Apakah impian anda dlm menyumbang kepada masyarakat islam
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum